Anak usia sekolah merupakan masa kanak-kanak yang memerlukan kecukupan gizi untuk membantu pertumbuhan, perkembangan, dan menjaga kesehatan. Kecukupan gizi dapat melalui pemilihan makanan yang berhubungan dengan pengetahuan gizi. Pengetahuan gizi berpengaruh terhadap sikap dan perilaku dalam pemilihan makanan yang akan dikonsumsi dan menimbulkan kebiasaan makan yang tercermin dalam perilaku makan yang berdampak pada status gizi anak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan gizi dan perilaku makan dengan status gizi pada anak SD kelas 4-5 di SDN Putat Jaya II Surabaya. Metode penelitian ini adalah kuantitaf korelasional dengan desain penelitian cross sectional. Subjek pada penelitian ini yaitu 70 anak kelas 4-5 di SDN Putat Jaya II dan orangtua (Bapak/Ibu) sesuai kriteria inklusi dan eksklusi. Data status gizi diperoleh dari perhitungan berat badan dan tinggi badan dengan pengukuran secara langsung menggunakan timbangan digital merek Onemed dan tinggi badan menggunakanan microtoise. Data pengetahuan gizi diperoleh dari tes, sedangkan data perilaku makan anak diperoleh dari dengan kuesioner CEBQ (Children’s Eating Behavior Questionnaire), kemudian  data pengetahuan gizi dengan status gizi dan perilaku makan dengan status gizi di uji dengan menggunakan uji korelasi spearman rank. Hasil penelitian ini adalah sebanyak 50% memiliki pengetahuan gizi cukup.  Perilaku penyuka makanan sebanyak 66%. Status gizi normal/baik sebanyak 52%. Pada penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara pengetahuan gizi dengan status gizi anak ( p = 0,011) dan adanya hubungan yang signifikan antara perilaku makan dengan status gizi anak (p = 0,003). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pengetahuan gizi berhubungan dengan status gizi anak dan perilaku makan berhubungan dengan status gizi anak.

Kata kunci : Anak SD, Pengetahuan Gizi, Perilaku Makan, Status Gizi.

School-age children are children who need adequate nutrition to help growth, development, and maintain health. Nutritional adequacy can be through the selection of foods related to nutritional knowledge. Nutritional knowledge affects attitudes and behaviors in the selection of food to be consumed and causes eating habits which are reflected in eating behaviors that have an impact on the nutritional status of children. The purpose of this study was to determine the relationship between nutritional knowledge and eating behavior with nutritional status in elementary school grades 4-5 at SDN Putat Jaya II Surabaya. This research method is correlational quantifies with cross-sectional research design. The subjects in this study were 70 children in grades 4-5 at SDN Putat Jaya II and parents (Mr / Mrs) according to the criteria of inclusion and exclusion. Nutritional status data is obtained from the calculation of weight and height by direct measurement using Onemed brand digital scales and height using microtoise. Nutritional knowledge data were obtained from the test, while data on children's eating behavior were obtained from the CEBQ (Children's Eating Behavior Questionnaire) questionnaire, then nutritional knowledge data with nutritional status and eating behavior with nutritional status were tested using the spearman rank correlation test. The result of this study is that as many as 50% have sufficient nutritional knowledge.  Food-loving behavior as much as 66%. Normal/good nutritional status as much as 52%. This study showed a significant relationship between nutritional knowledge and children's nutritional status (p = 0.011) and there was a significant relationship between eating behavior and child nutritional status (p = 0.003). Thus it can be concluded that nutritional knowledge is related to the nutritional status of children and eating behavior is related to the nutritional status of children.

Keywords :Elementary School Children, Nutritional Knowledge, Eating Behavior, Nutritional Status.