KONSEP PENCIPTAAN TARI RULEG SUROKAONANG KARYA MIRNA ARFIANTI
THE CONCEPT OF CREATING RULEG SUROKAONANG DANCE BY MIRNA ARFIANTI
Kata Kunci : Konsep Penciptaan, Tari Ruleg Surokaonang
Tari Ruleg Surokaonang memiliki keunikan dalam pengembangan gerak tubuh yang kreatif sehingga didalam koreografinya tercipta gerakan-gerakan yang mampu menarik perhatian pecinta dan pelaku seni dikalangan publik. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu mendeskripsikan konsep penciptaan Tari Ruleg Surokaonang Karya Mirna Arfianti. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi yang selanjutnya akan dilakukan triangulasi data sumber dan teknik. Hasil penelitian ini ditemukan konsep karya yang disesuaikan dengan FLS2N 2018 diciptakan oleh Mirna Arfianti memiliki beberapa tahapan antara lain rangsang awal visual dengan terjun langsung melihat keadaan festival rujak uleg massal, tema cerita rakyat, judul ruleg yang berarti rujak uleg kaonang yang berarti mengiang-ngiang, sinopsis yang menggambar seseorang penjual rujak uleg mulai dari menyiapkan bahan hingga sampai tahap pengemasan rujak uleg, konsep gerak , tata rias dan busana, desain lantai menggunakan panggung procenium, dan iringan slendro gamelan jawa.
Keywords: Creation Concept, Ruleg Surokaonang Dance
The Ruleg Surokaonang dance is unique in the development of creative gestures so that in its choreography movements are created that are able to attract the attention of art lovers and performers among the public. The purpose of this study is to describe the concept of creating the Ruleg Surokaonang Dance by Mirna Arfianti. The method used in this study is qualitative research using data collection techniques carried out by observation, interviews, and documentation which will then be triangulated with source data and techniques. The results of this study were found by the concept of work tailored to FLS2N 2018 created by Mirna Arfianti has several stages including the initial stimulation of visuals by going directly to see the state of the Rujak Uleg Mass Festival, the theme of the Folk Story, the Ruleg Title which means Rujak Uleg Kaonang which means to hit, the synopsis Using the procedenium stage, and the accompaniment of Javanese Gamelan Slendro.