Pengalaman Dan Tantangan Calon Guru Bahasa Inggris Dalam Praktik Mengajar Online
PRE-SERVICE ENGLISH TEACHERS ' EXPERIENCES AND CHALLENGES ON THEIR ONLINE TEACHING PRACTICUM
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana guru prajabatan mempersiapkan RPP, melakukan metode pengajaran, dan penilaian selama pengajaran online dan mengeksplorasi tantangan mengajar bahasa Inggris dengan menggunakan sistem online di sekolah menengah atas. Penelitian ini menggunakan desain deskripsi kualitatif dan jumlah guru prajabatan EFL yang direkrut sebagai peserta penelitian adalah 5 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan kuesioner dan wawancara melalui media sosial. Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa (1) Guru prajabatan mengembangkan RPP berdasarkan kurikulum-silabus, dan sumber internet atau buku teks. bantuan dari mentor sekolah sangat diperlukan dalam pembuatan RPP untuk mengajar online. Namun, mereka merasa kesulitan untuk mencari bahan ajar, dan kegiatan pengajaran yang cocok untuk pengajaran online. (2) Guru prajabatan yang bergabung dalam penelitian ini menggunakan metode sinkron menggunakan platform seperti Microsoft Teams, Google Meeting, Google Classroom, dan Zoom, dan platform tersebut sangat sesuai digunakan dalam pengajaran online. Masalah utama dalam mengajar online adalah masalah teknis seperti hilangnya konektivitas, dan kesulitan siswa. (3) Guru prajabatan menilai siswanya secara online di setiap akhir pertemuan dengan mengajukan beberapa pertanyaan atau memberikan tugas dan diserahkan secara online. kesulitan yang paling utama adalah, mereka tidak bisa menjamin bahwa siswanya tidak menyontek dan melakukan plagiasi.
This study was conducted to describe how pre-service teachers prepared lesson plans, teaching methods, and assessments during online teaching and explore the challenges of teaching English using an online system in senior high school. This study used descriptive-qualitative design and the number of EFL Pre-service teachers that was recruited as participants of the study were 5 student-teachers. Data were collected using an open-ended questionnaire and interviews through social media. The findings of this research revealed (1) Pre-service teachers developed lesson plans based on curriculum-syllabus, and internet or textbook sources. Assistance from mentor’ school was needed in making lesson plans for online teaching. However, they found it difficult to look for teaching materials, and teaching activities that are suitable for online teaching. (2) Pre-service teachers used synchronous methods using meeting platforms such as Microsoft Teams, Google Meeting, Google Classroom, and Zoom, and those platforms are applicable to use in online teaching. The main problem was technical problem such as loss of connectivity, and students’ difficulties. (3) Pre-service teachers assess their students online at every end of the meeting by asking some questions or giving assignments and submitting them online. In pre-service teacher’s difficulties, they can not guarantee if their students did not cheat or plagiarism and students willingness to do their assignment