ABSTRAK

Pada abad ini, air yang tercemar oleh logam berat adalah salah satu masalah lingkungan. Adsorpsi merupakan metode yang paling efektif dan efisien. Metode adsorpsi digunakan untuk mengetahui kapasitas adsorpsi, efisiensi adsorpsi dan konsentrasi sisa Timbal (II) dan Tembaga (II) menggunakan hasil dari Voltammetry Cyclic. Hasil penelitian XRD dan FTIR Fe₃O₄@SiO₂ menunjukkan bahwa adanya gabungan antara Fe₃O₄ dan silika  serta teridentifikasi gugus fungsi ikatan Fe-O-Fe dan ikatan Si-O-Si. Pengujian kapasitas adsorpsi dilakukan untuk efek massa adsorben, konsentrasi ion logam berat dan waktu kontak eksternal. Kapasitas adsorpsi menurun seiring dengan meningkatnya massa adsorben dan meningkat seiring dengan meningkatnya konsentrasi logam berat. Massa Fe₃O₄@SiO₂ 0,15 gram adalah massa paling baik untuk adsorpsi ion Pb²⁺ dan Cu²⁺ dengan kapasitas adsorpsi  2.2 mg/g dan 2.4 mg/g. Konsentrasi 50 ppm menunjukkan kapasitas adsorpsi paling besar yaitu 3.36 mg/g untuk Pb (II) dan 4.00 mg/g untuk Cu (II). Waktu optimum untuk adsorpsi Pb (II) adalah 20 menit dengan kapasitas adsorpsi 2.21 mg/g sedangkan untuk Cu (II) adalah 10 menit dengan kapasitas adsorpsi 2.39 mg/g.

Kata kunci : Nanopartikel, logam berat, adsorpsi, kapasitas adsorpsi

ABSTRACT

In this century, water that is polluted by heavy metals is one of the environmental problems. Adsorption is the most effective and efficient method. Adsorption method is used to determine the adsorption capacity, adsorption efficiency and concentration of Lead (II) and Copper (II) residues using the results of Cyclic Voltammetry. The results of XRD and FTIR Fe₃O₄@SiO₂ research showed that Fe₃O₄ was successfully coated with silica and identified the functional groups of Fe-O-Fe bonds and Si-O-Si bonds. Adsorption capacity testing is done for the effect of mass of adsorban, heavy metal ion concentration and external contact time. The adsorption capacity decreases with increasing mass of adsrobent and increases with increasing concentration of heavy metals. The mass of Fe₃O₄@SiO₂ 0.15 gram is the best mass for adsorption of Pb²⁺ and Cu²⁺ ions with adsorption capacities of 2.2 mg / g and 2.4 mg / g. Concentration of 50 ppm showed the highest adsorption capacity of 3.36 mg / g for Pb (II) and 4.00 mg / g for Cu (II). The optimum time for adsorption of Pb (II) is 20 minutes with an adsorption capacity of 2.21 mg / g while for Cu (II) is 10 minutes with an adsorption capacity of 2.39 mg / g.

Keywords: Nanoparticles, heavy metals, adsorption, adsorption capacity