Pengaruh Media Video Terhadap Hasil Belajar Siswa SMK Tata Busana
The Effect of Video Media on the Learning Outcomes of Fashion Design Vocational High School Students
Terdapat berbagai kendala pada saat proses pembelajaran berlangsung. Salah satunya adalah dikarenakan penggunaan media pembelajaran yang tidak mendukung atau kurang tepat sehingga menyebabkan hasil belajar pada siswa kurang maksimal. Media video pembelajaran adalah salah satu solusi yang dapat digunakan untuk membantu menjelaskan materi kepada siswa. Penelitian ini perlu dilakukan agar menjadi referensi dan pertimbangan tersendiri bagi pelaksana pendidikan atau tenaga pengajar dalam menggunakan media video dalam menunjang pembelajaran. Artikel ini bertujuan untuk: (1) Mengidentifikasi pengaruh penggunaan media video terhadap efektifitas hasil belajar siswa, (2) Mengidentifikais pengaruh penggunaan media video terhadap efektifitas aktivtas guru, (3) Mengidentifikasi pengaruh penggunaan media video terhadap efektitas aktivitas siswa. Jenis artikel ini adalah literature review. Metode pengumpulan artikel berdasarkan relevansi dengan topik dan tahun penelitian lalu pengurutan struktur penjelasan serta perbandingan data yang saling berhubungan. Analisis data jurnal hasil literature review ini menggunakan metode critical appraisal. Tahapan yang dilakukan adalah membaca dan memahami artikel, menelaah kualitas artikel, dan menentukan nilai dan relevansi artikel. Hasil studi literatur menunjukkan bahwa media video beperan dalam: (A) Meningkatkan hasil belajar siswa pada juruasn Tata Busana Siswa sehingga media video terbukti lebih efektif untuk digunakan. Hal tersebut dibuktikan dengan efektivitas rata-rata yang didapatkan yaitu sebesar 86,24% termasuk kedalam kategori efektivitas yang tinggi, (B) Meningkatkan aktivitas guru. Hal tersebut dibuktikan dengan didapatkannya nilai efektivitas rata-rata sebesar 95,55% dan tergolong kedalam kriteria yang sangat baik, (C) Meningkatkan aktivitas siswa, hal tersebut dibuktikandengan didapatkannya ekektivitas rata-rata sebesar 81% dari kesemua proses kegiatan belajar mengajar yang telah dilakukan sebelumnya. Proses tersebut diantaranya mencakup perencanaan, penyajian permasalahan, melakukan penjadwalan belajar, mengawasi proyek yang diberikan kepada siswa, dilakukan proses penilaian dan evaluasi terhadap proses pembelajaran yang telah berlangsung, setelah itu kegiatan penutup pembelajaran.
There are various obstacles during the learning process. One of them is due to the use of learning media that does not support or is inappropriate, causing student learning outcomes to be less than optimal. Learning video media is one solution that can be used to help explain the material to students. This research needs to be done so that it becomes a reference and separate consideration for education implementers or teaching staff in using video media to support learning. This article aims to: (1) identify the effect of using video media on the effectiveness of student learning outcomes, (2) identify the effect of using video media on the effectiveness of teacher activities, (3) identify the effect of using video media on the effectiveness of student activities. This type of article is a literature review. The method of collecting articles is based on relevance to the topic and last year of research, sorting the structure of explanations and comparisons of related data. The analysis of journal data from this literature review uses the critical appraisal method. The steps taken are reading and understanding the article, reviewing the quality of the article, and determining the value and relevance of the article. The results of the literature study show that video media plays a role in: (A) Improving student learning outcomes in the Student Dressing Department so that video media proves to be more effective to use. This is evidenced by the average effectiveness obtained, which is 86.24% including in the category of high effectiveness, (B) Increasing teacher activity. This is evidenced by the obtaining of an average effectiveness value of 95.55% and classified into very good criteria, (C) Increasing student activity, this is evidenced by obtaining an average effectiveness of 81% of all teaching and learning activities that have been carried out previously. The process includes planning, presenting problems, scheduling learning, supervising projects given to students, conducting an assessment and evaluation process of the learning process that has taken place, after that the closing activities of learning.