Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sebuah media pembelajaran Multimedia
Interaktif yang dibutuhkan dan mengetahui seberapa jauh keefektifan media tersebut dalam
meningkatkan hasil belajar siswa kelas XI IPA SMA Negeri 1 Driyorejo, Gresik.
Model pengembangan yang digunakan adalah Research & Development oleh Borg & Gall.
Prosedur yang dilakukan adalah (1)potensi dan masalah, (2)Pengumpulan data, (3)desain produk,
(4)validasi desain, (5)revisi desain, (6)uji coba pemakaian, (7)revisi produk, (8)uji coba produk,
(9)revisi produk, (10)produksi masal. Instrumen yang digunakan adalah wawancara, angket dan test.
Instrumen wawancaera digunakan kepada ahli desain pembelajaran, materi dan ahli media.
Instrumen angket digunakan untuk siswa dalam menguji coba media, dan isntrument test digunakan
untuk menilai keefektifitasan penggunaan media pembelajaran dalam meningkatkan hasil belajar
siswa. Teknik analisis data wawancara dan angket menggunakan rumus Persentase nilai, dan data
test dianalisis dengan rumus uji t.
Hasil analisis data dari angket wawancara ahli materi mendapat skor sebesar 92,19% dan
84,37%, skor yang didapat dari angket wawancara ahli media sebesar 94,11% dan 95,59%. Dalam
proses uji coba media secara individu mendapat skor 82,95%, uji coba kelompok kecil mendapat skor
89,64, dan yang terakhir uji coba kelompok besar mendapat skor 86,64%. Bedasarkan skor yang
didapat selama proses pengembangan dapat disimpulkan bahwa media yang dikembangkan layak
untuk digunakan. Hasil uji t menuntujukkan thitung sebesar 33,24 ttabel = 2,032, hal ini dapat
disimpulkan bahwa terdapat perbedaan hasil belajar yang signifikan dan media tersebut efektif
dalam meningkatkan hasil belajar.
Kata kunci : Pengembangan, Multimedia Interaktif, Fisika