Pembelajaran Fisika Dengan Model Free Discovery untuk Meningkatkan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SMA
Learning Physics With a Free Discovery Model to Improve Critical Thinking Skills of High School Students
Keterampilan berpikir kitis sangat berperan dalam pembelajaran abad ke-21. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan keefektikan model pembelajaran free discovery untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa SMA. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian pre-eksperimen berulang tanpa kelompok kontrol dengan desain one group pre-test and post-test. Siswa diberikan pre-test terlebih dahulu sebelum pembelajaran dan setelah pembelajaran siswa diberikan post-test dengan materi yang sama. Sampel yang digunakan dalam penelitian yaitu siswa MAN Sidoarjo berjumlah 72 siswa yang terbagi dalam dua kelas yaitu kelas XI MIPA 6 dan XI MIPA 7. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini berupa: soal tes keterampilan berpikir kritis dan angket respon siswa. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah uji-t berpasangan, perhitungan n-gain, uji-t independent dan analisis angket respons siswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada peningkatan nilai keterampilan berpikir kritis siswa dengan nilai rata-rata n-gain termasuk dalam kriteria sedang pada dua kelas eksperimen, tidak terdapat perbedaan nilai rata-rata n-gain di antara kedua kelas eksperimen, dan persentase rata-rata respons siswa terhadap pembelajaran model free discovery berada pada kategori sangat baik sebesar 81,56% dan 80,78%. Sehingga dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran free discovery efektif untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa SMA. Implikasi dari penelitian ini yaitu pembelajaran fisika dengan model free discovery dapat digunakan sebagai masukan untuk guru dalam meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa SMA.