PERBEDAAN IRAMA MUSIK TEHADAP MOOD DAN RERATA KECEPATAN KETIKA BEROLAHRAGA
DIFFERENCES IN MUSIC RHYTHM ON MOOD AND AVERAGE SPEED WHEN EXERCISE
Berlari sambil mendengarkan musik diduga mampu meningkatkan rerata kecepatan seseorang saat berlari melalui mood saat mendengarkan musik. Hal tersebut didukung dengan fenomena dilapangan, dimana banyak orang yang melakukan olahraga atau jogging sambil mendengarkan musik. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbedaan irama musik yang berbeda terhadap mood seseorang, membandingan mood seseorang setelah mendengarkan irama musik yang berbeda ketika berlari dan rerata kecepatan seseorang ketika berlari sambil mendengarkan musik.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pretest dan posttest untuk mengetahui perbedaan mood sebelum dan sesudah perlakuan dilakukan dengan alat ukur kusioner profile of mood states (POMS). Dan pada rerata kecepatan hanya menggunakan posttest untuk mengetahui rerata kecepatan seseorang menggunakan aplikasi strava. Sampel yang digunakan adalah siswa kelas 1 SMA. Pemelihan sampel didasarkan penelitian yang menggunakan mood sebagai salah satu variabel penelitian dan karena siswa kelas 1 SMA masih dalam masa pubertas yang memiliki emosi labil.
Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah irama musik pelan lebih berpengaruh daripada irama musik sedang dan cepat, hal tersebut dibuktikan dengan analisis data p. Sig (0,016), angka tersebut lebih kecil dari irama musik sedang dengan p. Sig (0,090) dan irama musik cepat dengan p. Sig (0, 108). Namun, ketika ketiga irama musik ini dibandingan, analisis data menunjukkan bahwa dari irama musik pelan, sedang dan cepat tidak memiliki perbedaan yang signifikan atau mencolok. Hal tersebut dibuktikan dengan p. Sig (0,650). Sedangkan pada rerata kecepatan ketika berlari, setiap irama musik memiliki pengaruh berbeda-beda. Hal tersebut dibuktikan dengan analisis data yang menunjukkan p. Sig (0,001). Pada penelitian ini memiliki acuan bahwa jika nilai perbedaan (< 0,05) maka dinyatakan berpengaruh, begitu pula sebaliknya.
Kesimpulan pada penelitian ini adalah irama musik pelan lebih berpengaruh terhadap mood seseorang ketika berlari, tetapi ketika dibandingan dari ketiga irama musik yang diuji tidak memiliki perbedaan yang mencolok. Sedangkan pada rerata kecepatan menunjukkan bahwa setiap irama musik yang didengarkan memiliki perbedaan pada rerata kecepatan seseorang ketika berlari.
Running while listening to music is thought to be able to increase a person's average speed when running through the mood when listening to music. This is supported by the phenomenon in the field, where many people do sports or jog while listening to music. The aim of this research is to determine the difference between different musical rhythms and a person's mood, comparing a person's mood after listening to different musical rhythms while running and the average speed of a person when running while listening to music.
The method used in this research was a pretest and posttest to determine the difference in mood before and after treatment using the profile of mood states (POMS) questionnaire measuring instrument. And for average speed, only use the posttest to find out the average speed of someone using the Strava application. The sample used was grade 1 high school students. The sample selection was based on research that used mood as one of the research variables and because grade 1 high school students were still in puberty and were emotionally unstable.
The results obtained from this research are that slow music rhythms are more influential than medium and fast music rhythms, this is proven by p data analysis. Sig (0.016), this number is smaller than the moderate music rhythm with p. Sig (0.090) and fast musical rhythm with p. Sig (0, 108). However, when these three musical rhythms were compared, data analysis showed that slow, medium and fast musical rhythms did not have significant or striking differences. This is proven by p. Sig (> 0.650). Meanwhile, on the average speed when running, each musical rhythm has a different influence. This is proven by data analysis which shows p. Sig (0.001). In this research, there is a reference that if the difference value is (<0.05) then it is declared to have an effect and vice versa.
The conclusion of this study is that slow musical rhythms have a greater influence on a person's mood when running, but when comparing the three musical rhythms tested there were no significant differences. Meanwhile, the average speed shows that each music rhythm listened to has a difference in a person's average speed when running.